Sejarah adalah kisah tentang pemegang kekuasan
Sekelumit quote di atas mengambarkan bahwa sejarah adalah sebuah keberpihakan. Jika pemegang kekuasaan suka warna ungu, maka buku pelajaran sejarah, nama jalan, penganugerahan tanda jasa hingga konstruksi masa lalu akan ditulis dengan tinta ungu. Sejarah menjadi menarik ketika pada periode berikutnya, pemegang kekuasaan berwarna coklat. Maka sejarah akan ditulis kembali dengan tinta coklat.
Nah di sinilah, tantangan kita, sebagai individu, untuk bisa membaca sejarah dengan lebih jujur. Tanpa melihat apa warna tinta yang ditorehkan oleh pemegang kekuasaan.
Begitu juga kerangka pemikiran saya ketika membaca buku "Manusia-manusia Paling Misterius di Indonesia". Sebuah buku cerdas karya sahabat saya, Anton WP.
Buku ini menarik minat saya, karena kemisteriusannya. Maksudnya saya, dari judulnya saja sudah menggugah minat saya untuk membawa buku ini ke kasir toko buku. Tapi keberuntungan berkata lain, saya sepakat dengan penulis untuk saling barter buku. Saya mengirim buku "Mereka Bilang, Gue Playboy" pada sahabat yang kini tinggal di tanah Borneo.
Dari 10 tokoh misterius yang diangkat di buku ini sebagian besar (8 orang) mempunyai latar belakang politik, yakni Gajah Mada, Syekh Siti Jenar, Tan Malaka, Hang Tuah, Si Pitung, Supriyadi, Kahar Muzakkar, dan Syam Kamaruzaman. Sedangkan sisanya yakni Ronggowarsito (lebih pada sastra/filsafat, meski menyerempet politik juga) dan Sudjana Kerton lebih misterius lagi karena diculik alien.
Saya ambil contoh tokoh Kahar Muzakkar, apakah dia seorang pejuang ataukah pemberontak? Dalam sudut pandang politik, maka pertanyaan ini akan mudah dijawab. Siapakah pemegang kekuasaan saat ini. Buku ini tidak menyimpulkan siapakah Kahar Muzakkar, tetapi lebih mendeskripsikan secara detail jalan hidupnya. termasuk bagaimana ia "berpindah" dari pejuang ke "pemberontak". Apa yang melatarbelakanginya. Ataukan Kahar Muzakkar bertentangan dengan siapa mengenai apa ?
Begitu juga Syam Kamaruzaman, orang yang selalu dikaitkan dengan G30S/PKI atau Gestok (tergantung anda mo pilih yang mana... ini juga pilihan politik Anda). Kenapa ia tidak langsung (dihukum) mati seperti Aidit ? Apakah ia punya peran penting (atau peran lain) dalam peristiwa berdarah tersebut. Bagaimana posisi Syam Kamaruzaman juga merupakan sebuah misteri tersendiri.
Sedangkan Si Pitung, pertanyaan mendasar apakah benar ia merupakan Robin Hood Van Batavia ? Menurut pendapat pribadi saya, pitung hanyalah tokoh lokal di marunda (cmiiw) dan tidak membawa perubahan besar di negeri ini. meskipun begitu cerita tentang kesaktiannya hingga kematiannya selalu menarik perhatian banyak orang. Oya, ternyata pitung bukanlah nama asli, Anda akan mengetahui nama aslinya di buku ini.
Tahu kan tentang sosok Supriyadi, sang pemberontak PETA. Apakah alasan ia memberontak ? Ini sangat menarik bagi saya. Jika ia benar-benar nasionalis, kenapa ia masuk angkatan perang jepang yang bertugas mengawasi romusha, orang indonesia yang menjadi tenaga paksa. Lebih misterius lagi tentang kemunculan sejumlah orang yang mengaku(aku) sebagai Supriyadi di tahun 2000-an.
Buku ini saya anjurkan bagi siapapun yang ingin obyektif dalam menilai sesuatu. Orang-orang ini menjadi misterius karena perubahan kekuasaan. (Atau justru pelanggengan kekuasaan). Dan buku ini membantu Anda untuk melihat kemisteriusan orang secara obyektif tanpa memandang sebagai kebenaran dari sisi penguasa saat ini.
eh, kalau menurut Anton WP..... menjadi playboy itu misterius gak ya ?? wakakkaka ......
link penerbit :
http://bukukatta.blogspot.com/2012/02/manusia-manusia-paling-misterius-di.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar